Minggu, 04 November 2012

Silabus Pendidikan Jasmani untuk SMA kelas X

SILABUS
Nama Sekolah          : SMA ..................
Mata Pelajaran          :  Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester         :  X/1

Standar Kompetensi     : 1. Mempratikkan berbagai keterampilan permainan olahraga dalam bentuk sederhana dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
1.1      Mempraktikkan keterampilan bermain salah satu permainan dan olahraga beregu bola besar serta nilai kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat, dan percaya diri**)

Sepak Bola
·      Teknik mengenal bola
·      Teknik mengiring bola
·      Teknik melempar bola dengan dua tangan (throw in)
·      Teknik menendang bola menggunakan kaki bagian dalam, punggung kaki dan kaki bagian dalam
·      Teknik mengenal bola dilakukan dengan cara menggulir-gulirkan bola, menimang-nimang bola dengan kira-kira kaki penuh dan paha
·      Mengenal bola dengan cara mengulir-gulirkan bola, menimang-nimang bola dengan benar
Tugas individu
Tes perbuatan
14 x 45
Buku sumber Latihan Sepak Bola Metode Baru (Pertahanan), Eric C. batty, Pionir Jaya, Bandung
·      Menggiring bola dilakukan dengan menggunakan punggung kaki dan kaki bagian dalam.
·      Menggiring bola dengan punggung kaki dan kaki bagian dalam dengan benar


Lapangan sepak bola, bola peluit, corong, stop watch, tembok pantulan
·      Teknik melempar bola :
-    Berdiri diluar garis samping
-    Bola dipegang dengan dua tangan dari atas belakang kepala
-    Badan ditarik kebalakng diterus-kan dengan mengayunkan kedua tangan kedepan (menggunakan kekuatan otot perut, panggul, bahu dan tangan)
·      Melempar bola






·      Menendang bola menggunakan kaki bagian dalam, punggung kaki dan kaki bagian luar dengan teknik yang benar secara berpasangan
·      Menendang bola menggunakan kaki bagian dalam dengan teknik yang benar





·      Menendang bola menggunakan kaki bagian dalam, punggung kaki dan kaki bagina luar dengan teknik yang benar secara berkelompok.
·      Menendang bola menggunakan punggung kaki dengan teknik yang benar






·      Menendang bola menggunakan kaki bagian dalam, punggung kaki dan kaki bagian luar dengan teknik yang benar melalui permainan kucing-kucingan (1 : 3 = satu kucing dan tiga permainan dengan satu kali menyentuh bola)
·      Menendang bola menggunakan kaki bagian luar dengan teknik yang benar





Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat

·      Teknik mengontrol/ menghentikan bola menggunakan kaki bagian dalam, punggung kaki dan kaki bagian luar
·      Mengontrol/menghentikan bola menggunakan kaki bagian dalam, punggung kaki dan kaki bagian luar dengan teknik yang benar secara berpasangan
·      Mengontrol atau menghentikan bola menggunakan kaki bagian dalam dengan teknik yang benar





·      mengontrolmenghentikan bola menggunakan kaki bagian dalam, punggung kaki dan kaki bagian luar dengan teknik yang benar secara berkelompok.
·      Mengontrol atau menghentikan bola menggunakan punggung kaki dengan teknik yang benar





·      Mengontrol/menghentikan bola menggunakan kaki bagian dalam, punggung kaki dan kaki bagian luar dengan teknik yang benar melalui permainan kucing-kucingan (1 : 3 =satu kucing dan tiga merpainan dengan dua kali menyentuh bola)
·      Mengontrol /  menghentikan bola menggunakan kaki bagian luar dengan teknik yang benar





Bola Voli
·   Passing bawah
·   Passing atas
·   Servis bawah
·      Melakukan latihan teknik passing bawah tanpa bola secara klasikal
·      Melakukan teknik passing bawah secara berpasangan
·      Melakukan teknik passing bawah secara berkelompok
·      Melakukan passing bawah dengan teknik yang benar
Tugas individu
Tes perbuatan

Amung Ma’mun dan Toto Subroto (2001), Pendekata keterampilan taktis dalam Pembelajaran Bola Voli, Jakarta


·      Melakukan teknik passing atas ke tembok secara individu
·      Melakukan teknik passing atas dari sikap jongkok secara berpasangan.
·      Melakukan teknik passing atas secara berkelompok
·      Melakukan passing atas dengan teknik yang benar


Dirjen, DIKDASMEN, Dirjen. OLAHRAGA.


·      melakukan gerakan servis bawah tanpa bola secara klasikal
·      melakukan gerakan servis bawah menggunakan bola secara berpasangan
·      melakukan servis bawah melewati net.
·      Melakukan servis bawah dengan teknik yang baik


Lapangan bola voli, bola, pluit, stop watch, net





Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat

Bola Basket
·   Operan dada
·   Operan pantul
·   Operan atas
·   Operan samping
·      Melakukan operan dada berpasangan sambil bergerak
·      Melakukan teknik operan dada berkelompok dengan pola segitiga dan segi empat secara diam dan sambil bergerak.
·      Melakukan teknik operan dan menangkap bola setinggi dada dengan benar.
Tugas individu
Tes perbuatan

buku sumber Neumann, Hannes, (1985). Bola basket Pendidikan Dasar dan Latihan, Jakarta, PT. Gramedia.
Pendidikan Jasmani dan Kesehatan untuk SMA Kelas X.


·      Melakukan teknik operan pantul berpasangan secara diam dan sambil bergerak
·      Melakukan teknik operan pantul berke-lompok dengan pola segitiga dan segi empat secara diam dan sambil bergerak.
·      Melakukan teknik operan dan menangkap bola pantul dengan benar


Alat bola basket, pluit, lapangan bola basket, stop watch


·      Melakukan teknik operan atas berpasa-ngan secara diam dan sambil bergerak
·      Mealkukan teknik operan atas berkelom-pok dengan pola segitiga dan segi empat secara diam dan sambil bergerak
·      Melakukan teknik operan dan menangkap dari atas dengan benar





·      melakukan teknik operan samping berpasangan secara diam dan sambil bergerak
·      melakukan teknik operan samping berkelompok dengan pola segitiga dan segiempat secara diam dan sambil bergerak
·      Melakukan teknik operan dan menangkap dari samping dengan benar





·      melakukan teknik memantul bola dengan tangan kiri dan kanan ditempat secara individu
·      melakukan teknik menggiring bola bergerak maju dan mundur menggunakan tangan dan atau tangan kiri
·      melakukan teknik menggiring bola bergerak ke kiri dan ke kanan menggu-nakan tangan dan atau tangan kiri
·      Melakukan teknik menggiring bola menggunakan tangan kanan dan kiri





·      Melakukan permainan bola basket hanya menggunakan passing secara berkelompok
·      Bermain bola basket dengan peraturan dimodifikasi




Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
1.2      Mempraktikkan keterampilan salah satu permainan olahraga beregu bola kecil dengan menggunakan alat dan peraturan yang dimodifikasi serta nilai kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat, dan percaya diri**)

Permainan Rounders
·      Teknik melempar
·      Teknik menangkap
·      Teknik memukul bola

·      Melambungkan bola menggunakan satu tangan ke sasaran yang ditempelkan
·      Melambungkan bola menggunakan satu tangan ke pasangan
·      Melakukan teknik melambungkan bola
Tugas Individu
Tes perbuatan

Buku sumber petunjuk permainan tradisional, UNS
·      setelah pemanasan siswa secara berpasangan melakukan latihan memegang bola dilanjutkan melempar (atas, samping dan bawah) dan menangkap bola dari arah gulir tanah, melambung dan datar lurus
·      melakukan teknik melempar bola dengan benar

·      melakukan teknik menangkap bola dengan benar


Lapangan Rounders, pemukul, tiang hinggap, stop watch, pluit
·      memukul bola yang dilambungkan sendiri dengan tongkat ke berbagai arah
·      memukul bola yang dilambungkan teman dengan tongkat ke berbagai arah
·      melakukan teknik memukul bola dengan benar



·      menerapkan teknik dasar dalam permainan dengan peraturan dimodifikasi
·      bermain rounders dengan peraturan dimodifikasi



1.3      Mempraktikkan keterampilan atletik dengan menggunakan peraturan yang dimodifikasi serta nilai kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat, dan percaya diri**)

Lari jarak pendek
·      Teknik dasar start jongkok
·      Teknik berlari
·      Teknik memasuki garis finish
·      Melakukan latihan start jongkok pendek (short start)
·      Melakukan latihan start jongkok menengah (medium start)
·      Melakukan latihan start jongkok panjang (long start)
·      Menerapkan aba-aba : “bersedia, siap, yaa”, dalam melakukan latihan start
·      Melakukan teknik start jongkok dengan benar
Tugas Individu
Tes perbuatan

Buku sumber Petunjuk Atletik, Dinas Olahraga DKI Jakarta, 1996

Stop watch, start block, pluit

·      berlari dengan langkah pendek dengan frekuensi lambat dan cepat
·      berlari dengan langkah panjang dengan frekuensi lambat dan cepat
·      berlari dengan memperhatikan ayunan lengan dan koordinasi langkah kaki.
·      Melakukan teknik berlari




·      Berlari melewati garis finish tanpa merubah kecepatan dan posisi tubuh
·      Memasuki garis finish dengan membusungkan dada
·      Memasuki garis finish dengan menundukkan kepala ke depan
·      Melakukan teknik memasuki garis finish





Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
1.4      Mempraktikkan keterampilan salah satu cabang olahraga bela diri serta nilai kejujuran, menghargai orang lain, kerja keras, dan percaya diri**)

Bela diri (Pencak Silat)
·      Sikap pasang tertutup
·      Sikap pasang terbuka
·      Sikap pasang dengan kombinasi kuda-kuda depan sejajar
·      Kuda-kuda badan berputar
·      Kuda-kuda serong depan
·      Kuda-kuda tengah menghadap dilanjutkan latihan teknik pukulan dan tendangan
·      Setelah melakukan pemanasan siswa melakukan latihan berbagai macam sikap pasang tertutup dan sikap pasang terbuka secara klasikal.
·      Secara klasikal melakukan latihan kuda-kuda dilanjutkan dengan latihan pukulan bayangan

·      Secara klasikal melakukan latihan kuda-kuda dilanjutkan dengan latihan pukulan dan tendangan menggunakan target.
·      Melakukan sikap pasang dengan benar.


·      Melakukan berbagai teknik pukulan dengan baik dalam beladiri

·      Melakukan berbagai teknik tendangan dalam bela diri
Tes perbuatan

Buku sumber Petunjuk Olahraga Pencak Silat “Kategori Tanding” Dinas Pemuda dan Olahraga, DKI Jakarta, 1996

Pluit, stop watch, target pukulan dan tendangan
























Standar Kompetensi     : 2. Mempratikkan latihan kebugaran dan jasmani dan cara mengukurnya sesuai dengan kebutuhan dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
2.1    Mempraktikkan latihan kekuatan, kecepatan, daya tahan dan kelentukan untuk kebugaran jasmani dalam bentuk sederhana serta nilai tanggung jawab, disiplin, dan percaya diri.

Latihan Kebugaran Jasmani
·      Latihan kekuatan

·      Melakukan berbagai bentuk latihan dari push up, sit up, pull up.

·      Melakukan berbagai bentuk latihan kekuatan untuk mengembangkan kebugaran jasmani

Tes perbuatan
Tes Kesegaran Jasmani Indonesia (TKJI)
6 x 45’
Buku sumber Pendidikan Jasmani dan Kesehatan Kelas 2, Muhajir, Jakarta, Erlangga, 1997

·      Latihan kelenturan
·      Melakukan berbagai bentuk latihan kelenturan secara bergantian dalam kelompoknya, gerakan cium lutut dengan posisi duduk maupun berdiri, sikap kayang, mengangkat badan dalam posisi telungkup kedua tangan berada pada leher belakang dan berbagai macam latihan peregangan mulai dari leher sampai dengan pergelangan kaki
·      Melakukan berbagai bentuk latihan kelenturan untuk mengembangkan kebugaran jasmani


Stop watch, pluit, matras senam, tiang pull up, meteran, penggaris

·      Latihan keseimbangan

·      Melakukan berbagai bentuk latihan keseimbangan secara bergantian dalam kelompoknya antara lain terdiri dari: sikap kapal terbang, sikap berdiri tegak mata dipejamkan kaki posisi jinjit dan kedua lengan dijulurkan ke depan pertahankan posisi tersebut dalam beberapa menit.
·      Melakukan berbagai bentuk latihan keseimbangan untuk mengembangkan kebugaran jasmani



2.2    Mempraktikkan tes kebugaran jasmani serta nilai tanggung jawab dan percaya diri.

·      Tes kebugaran jasmani SMA

·      Secara berkelompok mengadakan tes pengukuran komponen kebugaran jasmani yaitu: aspek kecepatan, kekuatan otot perut, kekuatan dan daya tahan otot lengan dan bahu. Dilakukan secara bergantian ada yang menjadi tester dan testi.
·      Lari 60 meter untuk mengukur kecepatan dengan membandingkan hasil waktu yang ada di tabel
·      Sitp up 60 detik untuk mengukur kekuatan otot perut
·      Melakukan tes pengukuran kebugaran jasmani



·      Menerapkan ketelitian, kesabaran, keuletan dan kecermatan dalam pengolahan data
Tes perbuatan
Tes Kesegaran Jasmani Indonesia (TKJI)

Buku sumber Pendidikan Jasmani, Kelas 1 SMA, Agus Mukholid, Surakarta, Yudhistira, 2004

Stop watch, pluit, matras senam


Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat


·      Gantung sikut tekuk (wanita) untuk mengukur kekuatan dan daya tahan otot lengan dan bahu, yang diukur berapa lama mempertahankan posisi tersebut
·      Gantung angkat tubuh (pria) untuk mengukur kekuatan dan daya tahan otot lengan dan bahu, lakukan 60 detik dihitung jumlah angkat dagunya.
·      Mencatat hasil pengukuran kebugaran pada lembar pengamatan






2.3    Mempraktikkan perawatan tubuh agar tetap segar

·      Perawatan tubuh agar tetap bugar

·      Secara perorangan siswa diberikan tugas untuk membuat rencana aktivitas jasmani yang memungkinkan dilakukan secara mandiri di rumah

·      Membiasakan melakukan aktivitas jasmani secara rutin untuk memelihara kebugaran

·      Menunjukkan perilaku sehat dalam kehidupan sehari-hari
Tes perbuatan


Buku sumber Pendidikan Jasmani, Kelas 1 SMA, Agus Mukholid, Surakarta, Yudhistira, 2004

Gambar jenis makanan dan minuman yang sehat serta bergizi
















Standar Kompetensi     : 3. Mempratikkan keterampilan rangkaian senam lantai dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
3.1    Mempraktikkan rangkaian senam lantai dengan menggunakan bantuan serta nilai percaya diri, kerjasama, tanggung jawab dan menghargai teman

Senam Lantai
·      Berguling ke depan menggunakan bantuan peti lompat

·      Setelah melakukan peregangan secara klasikal siswa berlatih gerakan senam lantai tanpa alat seperti berguling ke depan dan belakang
·      Secara bergantian siswa melakukan awalan dengan keatas peti lompat
·      Lakukan berguling ke depan diatas peti lompat dibantu dengan awalan lompat
·      Secara perorangan melakukan gerakan berguling ke depan diatas peti dilanjutkan dengan latihan lecutan kedua kaki untuk mendarat di matras, dengan cara berdiri di depan peti, naik ke atas peti dengan tolakan kedua tangan saat posisi condong depan, masukkan kepala diantara kedua lengan untuk berguling ke depan, saat kaki akan menyentuh matras tolakan kedua kaki, lalu lemparkan kedua kaki ke depan untuk mendarat.
·      Melakukan rangkaian gerak senam menggunakan bantuan alat
Tes perbuatan

6 x 45’
Buku sumber Pendidikan Jasmani, Agus Mukholid, untuk kelas 1, Surakarta, Yudhistira, 2004

Matras senam lantai, peti lompat
3.2    Mempraktikkan rangkaian senam lantai tanpa alat serta nilai percaya diri, kerjasama dan tanggung jawab

Senam Lantai
·      Berguling ke depan diawali sikap berdiri kaki rapat, dilanjutkan kedua telapak tangan menyentuh matras, kepala ditekuk ke dalam, lalu lakukan berguling ke depan dengan tumpuan pada tengkuk kedua kaki rapat dan diakhiri dengan kembali berdiri tegak

·      Setelah melakukan pemanasan dan peregangan, siswa melakukan latihan berguling ke depan dan belakang secara bergantian di atas matras. Diantara siswa ada yang membantu mendorong punggung teman sebagai latihan awal agar gerakan lebih ringan dilakukan.
·      Setelah berlatih berguling dilanjutkan guling
·      Secara berpasangan siswa berlatih berdiri dengan kepala dan berdiri dengan kedua tangan, satu siswa melakukan gerakan temannya membantu.
·      Melakukan rangkaian gerak senam menggunakan bantuan alat
Tes perbuatan


Buku Paket Pendidikan Jasmani, Agus Mukholid, untuk kelas X, Surakarta, Yudhistira, 2004

Matras senam lantai




Standar Kompetensi     : 4. Mempratikkan aktivitas ritmik tanpa alat dengan koordinasi yang baik dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
4.1    Mempraktikkan keterampilan gerak dasar langkah dan melompat pada aktivitas ritmik tanpa alat serta nilai kedisiplinan, konsentrasi dan keluwesan.

Gerak Ritmik
·      Rangkaian gerak dasar langkah
·      Rangkaian gerak dasar melompat

·      Secara klasikal berlatih gerak dasar langkah di tempat, melangkah kanan ke kiri, maju mundur, melangkah silang depan pada senam irama dengan mengikuti contoh yang diberikan.
·      Secara berkelompok siswa memodifikasi hasil latihan gerak dasar lompat untuk menghasilkan rangkaian langkah senam irama
·      Secara klasikal berlatih gerak dasar melompat pada senam irama dengan mengikuti contoh yang diberikan.
·      Secara berkelompok siswa memodifikasi hasil latihan gerak dasar lompat untuk menghasilkan rangkaian langkah senam irama

·      Melakukan gerak dasar langkah pada aktivitas ritmik tanpa alat

·      Melakukan gerak dasar lompat pada aktivitas ritmik tanpa alat

·      Melakukan rangkaian gerak dasar langkah dan lompat pada aktivitas ritmik tanpa alat
Tes perbuatan

6 x 45’
Buku petunjuk senam kesegaran jasmani 2000, Dinas Pemuda dan Olahraga, DKI, Jakarta, 2000


4.2    Mempraktikkan keterampilan dasar ayunan lengan pada aktivitas ritmik tanpa alat dengan koordinasi gerak yang benar serta nilai disiplin, toleransi dan estetika

Gerak Ritmik
·      Rangkaian gerak dasar ayunan lengan pada senam ritmik menggunakan pita atau tali

·      Secara klasikal berlatih gerak dasar ayunan lengan pada aktivitas ritmik dengan menggunakan tali atau pita, diawali dengan cara memegang tali, ayunan dimulai dari bahu kemudian ke pergelangan, kedua kaki lurus melompat ke  tas, gerakan harus ringan, tanpa suara saat mendarat (mengeper). Lompatan jangan terlalu tinggi agar tidak mudah terganggu oleh tali atau pita.
·      Secara berkelompok siswa memodifikasi hasil latihan gerak dasar ayunan lengan untuk menghasilkan rangkaian langkah senam irama

·      Melakukan gerak dasar ayunan lengan pada aktivitas ritmik tanpa alat

·      Melakukan rangkaian gerak dasar ayunan lengan pada aktivitas ritmik tanpa alat
Tes perbuatan


Buku paket  Pendidikan Jasmani, Agus Mukholid, untuk kelas X, Surakarta, Yudhistira, 2004


Tali atau pita






Standar Kompetensi     : 5. Mempratikkan salah satu gaya renang dan loncat indah sederhana dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya*)

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
5.1    Mempraktikkan keterampilan teknik dasar salah satu gaya renang serta nilai disiplin, keberanian, tanggung jawab, dan kerja keras

Renang gaya bebas
·      Teknik bernafas
·      Teknik dasar meluncur
·      Teknik dasar gerakan kaki

·      Mengapung sambil berpegangan di pinggir kolam melakukan latihan bernafas secara perorangan
·      Secara klasikal masuk ke kolam berlatih teknik pernafasan dalam renang
·      Melakukan gerakan meluncur dengan menumpukkan kaki ke pinggir kolam renang
·      Melakukan gerakan meluncur dengan menggerakkan kedua tungkai
·      Melakukan gerakan tungkai secara bergantian renang gaya bebas sambil berpegangan dipinggir kolam

·      Melakukan teknik bernafas renang gaya bebas
·      Melakukan teknik meluncur
·      Melakukan teknik gerakan tungkai renang gaya bebas
Tes perbuatan

Tentatif
Buku petunjuk senam kesegaran jasmani 2000, Dinas Pemuda dan Olahraga, DKI, Jakarta, 2000


Renang gaya bebas
·      Teknik dasar gerakan lengan
·      Gerakan kombinasi tangan dan kedua kaki
·      Gerakan kombinasi lengan, kaki dan bernafas

·      Menarik dan mengeluarkan napas samping kiri/kanan sambil berpegangan di kolam renang.
·      Melakukan latihan pernafasan secara berpasangan. Satu orang memegangi kedua tangan temannya yang sedang dalam posisi telungkup, kedua kakinya melakukan gerakan renang gaya bebas, sesekali mengambil nafas ketika posisi kepala diputar ke samping dan mengeluarkan udara di atas air dan di dalam air.
·      Melakukan renang gaya bebas
Tes perbuatan

Buku paket Pendidikan Jasmani untuk kelas X

Stop watch, pluit, pelampung, kaca mata renang










Standar Kompetensi     : 6. Mempratikkan perencanaan penjelajahan dan penyelamatan aktivitas di alam bebas dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya ***)

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
6.1    Mempraktikkan keterampilan dasar-dasar kegiatan menjelajah sungai serta nilai tanggung jawab, kerjasama, toleransi, tolong menolong, melaksanakan keputusan kelompok
Penjelajahan sungai
·      Keterampilan dasar penjelajahan sungai
·      Prinsip-prinsip penjelajahan sungai menarik dan menantang, aman, sehat

·      Siswa dibagi dalam beberapa kelompok yang setiap kelompok 4 – 5 orang, sepekan sebelumnya mereka diberikan tugas untuk melakukan pengamatan terhadap suangi yang akan dijelajah.
·      Mengidentifikasikan kebutuhan peralatan selama melakukan penjelajahan sungai, dilanjutkan latihan packing perlengkapan.
·      Dengan dipandu guru pembimbing atau volunter siswa melakukan penjelajahan sungai selama dua hari dengan menerapkan prinsip-prinsip yang benar

·      Memilih lokasi yang aman dan nyaman
·      Menggunakan peralatan/ perlengkapan yang sesuai dengan kebutuhan
·      Menelusuri sungai
·      Menerapkan prinsip dasar menjelajah di sungai
Tes perbuatan
Tentatif
Buku sumber Pendidikan Jasmani, Kelas 1 SMA, Agus Mukholid, Bandung, Yudhistira, 2004

Stop watch, pluit, ransel, tenda, bambu, perlengkapan makan dan masak
6.2    Mempraktikkan keterampilan dasar penyelamatan kegiatan penjelajahan di sungai serta nilai tanggung jawab, kerjasama, toleransi, tolong menolong, keputusan dalam kelompok
·      Keterampilan dasar penyelamatan pada jelajah sungai.
·      Prosedur : menyelamatkan korban, meringankan penderitaan korban, mempertahankan daya tahan korban.
·      Prinsip-prinsip : bersikap tenang, perhatikan pernafasan korban, hentikan pendarahan, perhatikan tanda-tanda shock, jangan memindahkan korban dengan terburu-buru.

·      Setelah dibagi dalam beberapa kelompok, siswa berlatih penyelamatan di sungai dengan pembagian tugas ada yang menjadi SRU, dan ada yang korban dengan langkah-langkah penyelamatan kecelakaan di sungai terdiri dari
-    Briefing pencarian
-    Pemberangkatan RSU (Search and rescue unit) menuju area pencarian.
-    Pelaksanaan pencarian
-    Saat menemukan sasaran
-    Saat pergantian SRU
-    Penarikan SRU ke pangkalan
-    Briefing SRU

·      Melakukan langkah-langkah awal penyelamatan
·      Mematuhi prinsip dan peraturan penyelamatan
·      Menerapkan pengetahuan tentang penyelamatan kecelakaan di sungai
·      Memperagakan keterampilan penyelamatan kecelakaan di sungai
Tes perbuatan
Tentatif
Buku sumber Pendidikan Jasmani, Kelas 1 SMA, Agus Mukholid, Bandung, Yudhistira, 2004

Stop watch, pluit, ransel, tenda, bambu, perlengkapan makan dan masak






Standar Kompetensi     : 7.  Menerapkan budaya hidup sehat

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
7.1    Menganalisis bahaya penyalahgunaan Narkoba
Narkoba
·      Bahaya penyalahgunaan Narkoba
·      Jenis-jenis narkotik

·      Secara kelompok siswa mencari informasi tentang bahaya penyalahgunaan Narkoba melalui majalah, koran, televisi, internet.
·      Membuat laporan hasil kerja mereka yang terdiri klasifikasi jenis Narkoba, misalnya ganja, morphin, opium, kokain. Jenis-jenis obat terlarang: obat perangsang syaraf; LSD, mekalin, peyete, obat depresan (penekan syaraf) madarax, rohipnol, BK, antivan, valium mudah terpengaruh dan bahaya yang diakibatkan dari penyalahgunaan Narkoba
·      Mengklasifikasikan jenis-jenis Narkoba yang sering disalahgunakan

·      Mengidentifikasikan peroilaku yang mudah terpengaruh untuk melakukan tindakan penyalahgunaan Narkoba
Laporan kegiatan
4 x 45’
VCD presentasi Narkoba dari BNN

·      Dampak penyalahgunaan Narkoba
·      Mempresentasikan hasil kerja kelompok
·      Menyuimak klarifikasi informasi tentang bahaya penyalahgunaan Narkoba, misalnya ketagihan, berteriak-teriak, merintih, kerusakan pada organ tubuh, jiwa tertekan, sakit jiwa, kebingungan, dan pada akhirnya kematian

·      Mengidentifikasikan bahaya-bahaya dari penyalahgunaan Narkoba



7.2    Memahami berbagai peraturan perundangan tentang Narkoba
Narkoba
·      Perundangan Narkoba
·      Penyalahgunaan NARKOBA bertentangan dengan UU RI No. 9 Tahun 1976 tentang pemanfaatan Narkoba untuk pengobatan dan ilmu pengetahuan namun sebaliknya jika disalahgunakan akan mengakibatkan ketagihan dan sangsi hukum yang tegas
·      Secara kelompok siswa mencari informasi tentang perundangan Narkoba melalui majalah, koran, televisi, internet.
·      Membuat laporan hasil kerja mereka tentang perundangan Narkoba
·      Mengkategorisasikan peraturan perundangan tentang Narkoba
Laporan kegiatan

VCD presentasi Narkoba dari BNN



SILABUS
Nama Sekolah          : SMA ..................
Mata Pelajaran          :  Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester         :  X/2

Standar Kompetensi     : 8. Mempraktikkan berbagai keterampilan permainan olahraga dalam bentuk sederhana dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
8.1    Mempraktikkan keterampilan bermain salah satu permainan dan olahraga beregu bola besar dengan menggunakan peraturan yang dimodifikasi serta nilai kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat, percaya diri**)
Permainan Sepak Bola
·      Teknik Menyundul
·      Teknik gerak tipu dengan bola
·      Teknik merampas bola
·      Bermain sepak bila dengan bola penyerangan sederhana berdasarkan prinsip gerakan yang tersusun, operan langsung, dan mencari ruang kosong.

·      Setelah pemanasan siswa bagi dalam kelompok, salah satu anggota kelompok tugasnya melambungkan bola, anggota lainnya melakukan gerakan menyundul (cara menyundul badan diayunkan ke belakang, tumit agak diangkat, leher ditegangkan sambil digerakkan ke depan, perkenaannya di dahi) setelah itu berlari ke belakang kelompoknya.
·      Teknik gerak tipu dengan bola dapat dilakukan dengan cara melangkahi bola, dengan gerak tipu\ menembak, dengan gerak tipu badan
·      Teknik merampas bola dilakukan dengan cara berhadapan, dan dengan meluncur.
·      Bermain sepak bola dengan menggunakan peraturan yang dimodifikasi berdasarkan nilai kerjasama, kejujuran dan semangat.
·      Melakukan teknik menyundul

·      Melakukan teknik gerak tipu dengan bola

·      Melakukan teknik merampas bola

·      Bermain sepak bola dengan peraturan yang dimodifikasi yang dilandasi nilai kerjasama, kejujuran, semangat dan percaya diri
Tes perbuatan
14 x 45’
Buku sumber Petunjuk permainan sepak bola, Dinas Olahraga DKI Jakarta, 1995

Stop watch, pluit, bola, lapangan sepak bola, corong

Permainan bola voli
·      Gerakan teknik smash

·      Setelah melakukan pemanasan, secara klasikal melakukan latihan gerakan smash tanpa bola
·      Secara bergantian berlatih melakukan smash dengan bola diumpan semi.
Caranya dengan awalan 3 – 5 langkah lari/jalan dengan irama yang teratur pada langkah ketiga ayunkan kedua lengan dengan siku lurus, dua langkah terakhir lebih lebar dan langkah terakhir merapatkan kaki belakang disamping kaki depan.
·      Melakukan teknik smash dan block
·      Bermain bola voli dengan peraturan yang dimodifikasi yang dilandasi nilai kerjasama, kejujuran, semangat dan percaya diri
Tes perbuatan

Buku sumber Pendidikan Jasmani dan Kesehatan untuk SMA, Erlangga, Jakarta, 1997


Lapangan Bola Voli, pluit, bola, net, kapur, stop watch,

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat


Tolakan; jarak tolakan dengan bola sejangkauan tangan. Memukul bola ayunkan tangan pukul belakang bola, bungkukkan togok, tangan terbuka, suki lurus
·      Bermain bola voli dengan peraturan yang dimodifikasi berdasarkan nilai kerjasama, kejujuran, semangat dan percaya diri.





Permainan bola basket
·      Teknik lay up shot.

·      Secara klasikal berlatih langkah kaki lay up kanan dari sikap diam, jalan dan berlari
·      Secara bergantian dala, kelompoknya siswa berlatih langkah lay up kanan dengan menggunakan bola mulao dari dribble berjalan, caranya adalah melangkah melayang untuk mendekati basket. Ada dua macam lay up shot yaitu: lay up kanan dan kiri. Mekanisme geraknya pemain bergerak menangkapbola dalam keadaan melayang, selanjutnya langkahkan kaki ke depan, langkah pertama lebar kedua pendek, lompat setinggi mungkin, letakkan atau lempar bola mendekati basket, pandangan selalu ke depan.
·      Secara bergantian siswa berlatih langkah lay up kanan tanpa awalan ke arah ring
·      Secara bergantian berlatih langkah lay up kanan, diawali dribble di tempat dilanjutkan lay up ke arah ring
·      Secara bergantian siswa berlatih dribble sambil berlari dilanjutkan lay up kanan ke arah ring
·      Bermain bola basket 5 on 5 dengan peraturan yang dimodofikasi.
·      Melakukan keterampilan lay up kanan
·      Bermain bola basket dengan peraturan yang dimodifikasi yang dilandasi nilai kerjasama, kejujuran, semangat dan percaya diri
Tes perbuatan

Buku sumber Pendidikan Jasmani untuk Kelas X SMA, Agus Mukholid, Surakarta, Yudhistira, 2004


Stop watch, pluit, lapangan bola basket, bola, corong



Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat

·      Teknik free throw

·      Secara perorangan berlatih menembak di daerah free throw adalah keterampilan tertutup karena menuntut kematangan respon yang disebabkan stimulus tetap. Diawali sikap kaki sejajar, lutut agak ditekuk, bola dipegang di depan atas kanan/kiri kepala tangan kiri untuk penyeimbang, lepaskan bola dengan dibantu lecutan pergelangan hingga telapak tangan menghadap ke bawah, siku lurus, jalannya bola parabola menuju ring.
·      Bermain bola basket dengan peraturan yang dimodifikasi, setelah bermain diselngi dengan latihan free throw sehingga
·      Melakukan teknik menembak (shooting) bebas (free throw)
Tes perbuatan

Buku sumber Pendidikan Jasmani untuk Kelas X SMA, Agus Mukholid, Surakarta, Yudhistira, 2004


Stop watch, pluit, lapangan bola, basket, bola
8.2    Mempraktikkan keterampilan bermain salah satu permainan dan olahraga bola kecil dengan menggunakan peraturan dimodifikasi serta nilai kerjasama, kejujuran, menghargai dan percaya diri **)
Bermain Rounders
·      Teknik memukul bola
·      Siswa dibagi beberapa kelompok, salah satu anggota kelompok bertugas melempar bola, dan yang lain memukul, pemukul lari berlari untuk ambil bola, kemudian berbaris dibelakang kelompoknya.
·      Memukul bola dengan teknik yang benar
Tes perbuatan

Buku sumber Pendidikan Jasmani untuk kelas X, SMA, Agus Mukholid, Surakarta, Yudhistira, 2004
Petunjuk permainan Rounders, Dinas Olahraga DKI Jakarta, 1996

Stop watch, pluit, pemukul, bola, penyangga bola, lapangan rounders, pelontar bola







Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat

·      Cara mematikan lawan
·      Taktik pertahanan Rounders

·      Secara berkelompok siswa melakukan latihan beberapa taktik mematikan lawan melalui pitcher, caranya ada tiga yaitu melalui pitcher (pelempar bola), penjaga bidai pertama dan penjaga bidai lima
·      Berlatih menerapkan dasar dan taktik pertandingan terutama pertahanan dalam permainan rounders. Caranya penjaga selalu ingat out, strike, dan ball, mengetahui tipe permainan lawan serta selalu siap dalam posisi yang tepat penuh konsentrasi.
·      Bermain rounders dengan menggunakan peraturan yang dimodifikasi.

·      Melakukan beberapa taktik mematikan lawan



·      Menerapkan dasar-dasar taktik dan strategi pertandingan




·      Menerapkan nilai kompetisi, pantang menyerah dan fair play dalam permainan
Tes perbuatan

Buku sumber Pendidikan Jasmani untuk Kelas X SMA, Agus Mukholid, Surakarta, Yudhistira, 2004
Petunjuk permainan rounders, Dinas Olahraga DKI, Jakarta, 1996

Stop watch, pluit, pemukul, bola, penyangga bola, lapangan rounders
8.3    Mempraktikkan keterampilan atletik dengan menggunakan peraturan yang dimodifikasi serta nilai kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat dan percaya diri **)
Atletik
·      Nomor lari jarak menengah 800 meter dan 1500 meter
·      Setelah pemanasan secara berkelompok berlatih lari jarak menengah dengan interval training 5 – 8 kali untuk jarak 100 M
·      Secara bergantian siswa berlatih lari jarak menengah dengan fartlek training (lari perlahan diselingi sprint, lari naik turun tangga)
·      Melakukan teknik dalam nomor lari jarak menengah
Tes perbuatan

Buku sumber Pendidikan Jasmani untuk kelas X, SMA, Agus Mukholid, Surakarta, Yudhistira, 2004
Petunjuk olahraga Atletik nomor lari, Dinas Olahraga DKI Jakarta, 1996

Stop watch, pluit,

·      Lompat jauh gaya menggantung (Hang Style)
·      Siswa dibagi dalam beberapa kelompok kemudian secara bergantian melakukan gerakan lari A, B dan C yaitu lari pembentukan yang terdiri dari: lari mengangkat paha setinggi panggul, dari lari di tempat dilanjutkan bergerak ke depan kemudian gerakan lari dengan menyentuhkan tumit ke pantat dari di tempat dilanjutkan bergerak ke depan dan gerakan menendang posisi lutut lurus, dari ditempat dilanjutkan bergerak ke depan.
·      Melakukan teknik nomor lompat jauh gaya menggantung (Hang Style)



Buku sumber Pendidikan Jasmani untuk Kelas X SMA, Agus Mukholid, Surakarta, Yudhistira, 2004
Petunjuk olahraga atletik nomor lompat jauh, Dinas Olahraga DKI Jakarta, 1996

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat


·      Secara bergantian siswa melakukan latihan tolakan tanpa awalan 1, 3, 5, 6, 7, 9 dan 11 langkah awalan
·      Secara bergantian siswa berlatih sikap badan diudara dengan melompat dibantu papan tolak agak tinggi permukaan, caranya: sikap badan atas pasif dan melenting kebelakang, kedua lengan diayunkan dari belakang ke depan bersamaan dengan ayunan kaki ke depan persiapan mendarat. Kaki ayun diangkat bersamaan dengan diturunkan panggul dibawah ke depan.





Stop watch, pluit, bak pasir, meteran, bendera
8.4    Mempraktikkan keterampilan gerak olahraga beladiri serta nilai kejujuran, toleransi, kerja keras dan percaya diri **)
Bela diri pencak silat
·      Gerakan pukulan ada tiga unsur; tangan/ lengan untuk memukul, kuda-kuda, dan sikap tubuh
·      Setelah melakukan pemanasan siswa melakukan latihan berbagai macam elakan atau tangkisan secara perorangan baik bayangan
·      Berlatih secara berpasangan melakukan pukulan dan elakan/ tangkisan
·      Melakukan berbagai teknik elakan / tangkisan dalam beladiri
·      Menerapkan peraturan yang berlaku
Tes perbuatan

Buku sumber Pendidikan Jasmani untuk kelas X, SMA, Agus Mukholid, Surakarta, Yudhistira, 2004
Petunjuk olahraga pencak silat kategori tanding, Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta, 1996

Stop watch, pluit, taegt, pelindung badan









Standar Kompetensi     : 9. Mempraktikkan latihan kebugaran jasmani dan cara mengukurnya sesuai dengan keutuhan dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
9.1    Mempraktikkan bebagai bentuk kebugaran jasmani sesuai dengan kebutuhan serta nilai kejujuran, tanggung jawab, disiplin dan percaya diri

Latihan Kebugaran
·      Latihan daya tahan kerja jantung

·      Secara klasikal siswa beraltih lari dengan jarak menengah atau lari 10 menit
·      Secara berkelompok siswa berlatih lari menggunakan metode interval training dengan jarak diatas 2400 meter
·      Secara berpasangan siswa berlatih skiping dengan waktu antara 5 – 10 menit
·      Melakukan latihan untuk meningkatkan daya tahan kerja jantung
Tes perbuatan
Tes cooper atau tes balke atau Blep Test.
6 x 45’
Buku sumber Erobika kegiatan sehari-hari, Pusat Kesegaran jasmani dan Rekreasi DEPDIKNAS, Jakarta, Balai Pustaka, 1987

9.2    Mempraktikkan tes kebugaran dan interpretasi hasil tes dalam menentukan derajat kebugaran serta nilai kejujuran, semangat, tanggung jawab, disiplin dan percaya diri
·      Klasifikasi hasil tes daya tahan kerja jantung berdasarkan tes cooper lari 12 menit

Hasil KM 12 Menit
TK
PA
KS
< 1.61
K
1.61 – 2.00
SD
2.01 – 2.40
B
2.41 – 2.80
BS
> 2.82
Hasil KM 12 Menit
TK
PI
KS
< 1.53
K
1.53 – 1.83
SD
1.85 – 2.16
B
2.17 – 2.64
BS
> 2.65


·      Secara berkelompok melakukan tes cooper / lari 12 menit yang dilakukan bergantian.

·      Membuat laporan kelompok tentang hasil tes kerja jantung berdasarkan tabel yang berlaku
·      Mengklasifikasikan hasil tes kebugaran untuk menentukan derajat kebugaran

·      Membuat laporan hasil tes kebugaran jasmani
Tes perbuatan

Tes cooper atau tes balke atau Blep Test.

Stop watch, pluit, skiping







Standar Kompetensi     : 10. Mempraktikkan keterampilan rangkaian senam lantai dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
10.1Mempraktikkan keterampilan rangkaian senam lantai dengan menggunakanalat serta nilai percaya diri, kerjasama, tanggung jawab dan menghargai teman
Senam Lantai
·      Rangkaian senam lantai dengan alat lompat kangkang

·      Melakukan peregangan secara klasikal
·      Secara bergantian siswa berlatih tolakan kaki dilanjutkan tumpuan tangan, caranya: angkat panggul tinggi-tinggi, pada saat tangan menyentuh peti lompat panggul ditekuk kaki dibuka lebar, tolakan tangan angkat dada dan tangan keatas, setelah kaki melewati peti luruskan badan rapatkan kaki sebelum mendarat.
·      Secara bergantian siswa berlatih melewati peti lompat dilanjutkan gerakan mendarat dengan kedua kaki rapat
·      Secara bergantian melakukan lompat kangkang diatas peti lompat dari awalan sampai dengan mendarat

·      Melakukan keterampilan lompat kangkang ditas peti lompat
Tes perbuatan

6 x 45’
Buku sumber Pendidikan Jasmani dan Kesehatan untuk SMU kelas 1, Muhajir, Erlangga, Bandung, 1996

Stop watch, pluit, matras, peti lompat

·      Rangkaian senam lantai tanpa alat : back extention



·      Melakukan peregangan secara klasikal
·      Berlatih lompat harimau dengan rintangan rendah
·      Berlatih lompat harimau dengan rintangan peti lompat dilanjutkan gerakan berguling ke depan
·      Melakukan gerakan back extention, caranya: jongkok sikut dibengkokkan, kedua telapak tangan menghadap keatas, gulingkan badan ke belakang hingga telapak tangan ke matras, dorong kaki keatas dengan meluruskan tungkai rapat, sehingga membat sikap handstand.

·      Memperagakan senam lantai tanpa alat berguling ke belakang (back extention) atau stut
Tes perbuatan


Buku sumber Pendidikan Jasmani dan Kesehatan untuk SMU kelas 1, Muhajir, Erlangga, Bandung, 1996

Stop watch, pluit, matras





Standar Kompetensi     : 11. Mempraktikkan aktivitas ritmik tanpa alat dengan koordinasi yang baik dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
11.1Mempraktikkan kombinasi keterampilan langkah kaki dan ayunan lengan pada aktivitas ritmik berirama tanpa  alat serta nilai disiplin, toleransi, keluwesan dan estetika
Aktivitas ritmik
·      Rangkaian gerakan ayunan lengan

·      Setelah melakukan pemanasan siswa secara klasikal melakukan latihan gerakan tangan dilanjutkan koordinasi kaki senam alat yang tanpa menggunakan alat
·      Melakukan rangkaian ayunan lengan dengan kombinasi gerak lompat dan anggota tubuh lainnya, caranya: ayunan lengan kanan dan kiri ke arah dagu secara bergantian, kedua lengan lurus didepan paha setengah kepal kemudian diputar ke arah dalam, langkah kaki jalan ditempat, maju, mundur, samping kanan dan kiri, silang kanan dan kiri, lompat kanan kiri bergantian, dengan dua kaki

·      Melakukan rangkaian ayunan lengan dengan kombinasi gerak langkah kaki dan anggota tubuh lainnya
·      Melakukan rangkaian ayunan lengan dengan kombinasi gerak lompat dan anggota tubuh lainnya.
·      Mematuhi prosedur dan prinsip-prinsip dalam senam irama
Tes perbuatan

6 x 45’
Buku sumber Petunjuk Pelaksanaan Senam Kesegaran Jasmani 2000, Dinas Pemuda dan Olahraga DKI, Jakarta, 2000

Stop watch, pluit, kaset senam irama

·      Koordinasi gerak senam irama antara ayunan lengan dengan langkah kaki, ayunan lengan dengan lompat, langkah dengan lompat



·      Melakukan peregangan secara klasikal
·      Berlatih lompat harimau dengan rintangan rendah
·      Berlatih lompat harimau dengan rintangan peti lompat dilanjutkan gerakan berguling ke depan
·      Melakukan gerakan back extention, caranya: jongkok sikut dibengkokkan, kedua telapak tangan menghadap keatas, gulingkan badan ke belakang hingga telapak tangan ke matras, dorong kaki keatas dengan meluruskan tungkai rapat, sehingga membat sikap handstand.

·      Melakukan rangkaian senam irama tanpa dengan koordinasi antara ayunan lengan, langkah kaki dan lompat
Tes perbuatan










Standar Kompetensi     : 12. Mempraktikkan keterampilan beberapa gaya renang dan pertolongan kecelakaan di air dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya*)

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
12.1Mempraktikkan kombinasi teknik renang gaya dada, gaya bebas dan salah satu gaya lain serta nilai disiplin, kerja keras, keberanian dan tanggung jawab
Renang gaya dada
·      Teknik meluncur
·      Koordinasi gerak tangan dan kaki

·      Setelah melakukan pemanasan siswa diabgi dalam beberapa kelompok, untuk melakukan gerakan meluncur secara bergantian
·      Berenang lurus gaya dada jarak 25 meter

·      Melakukan teknik meluncur renang gaya dada
·      Melakukan gerakan kaki, renang gaya dada dan dikombinasikan dengan kedua lengan lurus ke depan
Tes perbuatan

Tentatif
Buku sumber Pendidikan Jasmani dan Kesehatan untuk SMU kelas 1, Muhajir, Erlangga, Bandung, 1997

Stop watch, pluit, kolam renang, pelampung, kaca mata renang

·      Teknik pernapasan renang gaya dada
·      Melakukan latihan pernafasan secara berpasangan. Satu orang memegangi kedua tangan temannya yang sedang dalam posisi telungkup, kedua kakinya melakukan gerakan renang gaya dada, sesekali mengambil nafas diatas permukaan air dan mengeluarkan udara di dalam air.

·      Melakukan gerakan kedua lengan renang gaya dada kombinasi gerakan kaki renang gaya bebas
·      Melakukan renang gaya dada kombinasi lengan, kaki dan pernafasan
Tes perbuatan



12.2Mempraktikkan keterampilan dasar pertolongan kecelakaan di air dengan sistem Resusitasi Jantung dan Paru (RJP) serta nilai disiplin, kerja keras keberanian dan tanggung jawab

·      Penyelamatan kecelakaan di air
·      Setelah melakukan pemanasan dengan berenang daya dada sejauh 400 meter, dilanjutkan berlatih membawa korban dengan satu tangan sejauh 10 meter. Cara memegang korban dapat dilakukan dengan satu tangan atau dua tangan, berusaha dari belakang korban dan yang paling penting harus menghindar dari cengkeraman korban yang panik dan meronta-ronta karena ketakutan.
·      Berlatih secara kelompok tentang teknik pertolongan pada kecelakaan di air dengan sistem RJP
·      Melakukan penyelamatan kecelakaan di air
·      Melakukan teknik P3K di air dengan sistem RJP sesuai prosedur yang benar.
Tes perbuatan
Tentatif
Buku sumber Pendidikan Jasmani dan Kesehatan untuk SMU kelas 1, Muhajir, Erlangga, Bandung, 1997

Stop watch, pluit, kolam renang, pelampung, kaca mata renang




Standar Kompetensi     : 13. Mempraktikkan perencanaan penjelajahan dan penyelamatan aktivitas di alam bebas dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya*)

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
13.1Mempraktikkan keterampilan dasar-dasar kegiatan menjelajah gunung serta nilai tanggung jawab, kerjasama, toleransi, tolong menolong, dan melaksanakan keputusan dalam kelompk
Pendakian gunung

·      Sebulan sebelum pendakian secara kelompok sudah diberikan tugas untuk memilih lokasi yang aman untuk pendakian gunung dengan memahami perjalanan dengan pertanyaan 5W + 1H. (who= dengan siapa kita pergi, what= tujuannya apa, why= alasan untuk pergi, when = kapan pergi, where = dimana lokasinya, how = bagaimana perlengkapan) kedua : perlengkapan (pribadi, kelompok, teknis) dan packing.
·      Mengiventarisasi kebutuhan perlengkapan yang dibutuhkan dalam pendakian gunung.
·      Berlatih fisik terutama otot tungkai dan bahu untuk persiapan
·      Melakukan simulasi pendakian gunung dengan berlatih naik turun tangga tanpa beban atau dengan beban
·      Memilih lokasi yang aman dan nyaman

·      Menggunakan peralatan/ perlengkapan yang sesuai dengan keutuhan

·      Beberapa latihan fisik untuk mendukung penakian
Laporan perjalanan

Tentatif
Buku sumber Pendakian gunung, peta gunung, ransel, perlengkapan makan dan minum, logistik, tali, matras, sleeping bag
13.2Mempraktikkan keterampilan dasar penyelamatan penjelajahan di pegunungan serta nilai tanggung jawab, kerjasama, toleransi, tolong menolong, dan melaksanakan keputusan kelompok
Penyelamatan kecelakaan di gunung
·      Keterampilan penyelamatan kecelakaan di gunung
·      Prinsip-prinsip penyelamatan kecelakaan di gunung

·      Secara berkelompok mencari informasi tentang kecelakaan yang sering terjadi melalui media cetak, internet atau media elektronik
·      Membuat laporan hasil pencarian informasi
·      Berlatih teknik identifikasi korban, dilanjutkan perlengkapan yang dibutuhkan untuk evakuasi korban.
·      Berlatih tindakan evakuasi korban dengan menggunakan peralatan dan bersikap tenang, perhatikan pernafasan korban, hentikan pendarahan, perhatikan tanda-tanda shock, jangan memindahkan korban dengan terburu-buru.
·      Menyebutkan prosedur, menyelamatkan korban, meringankan penderitaan korban, mempertahankan daya tahan korban
·      Melakukan langkah-langkah awal penyelamatan
·      Mematuhi prinsip dan peraturan penyelamatan
·      Menerapkan pengetahuan tentang penyelamatan kecelakaan di pegunungan
·      Memperagakan keterampilan penyelamatan kecelakaan di pegunungan

Lembar pengamatan

Tentatif
Panduan pendakian gunung, peta gunung, ransel, perlengkapan makan dan minum, logistik, tali, matras, sleeping bag, kain bidai, bambu/ tongkat

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
13.3Mempraktikkan keterampilan penjagaan lingkungan yang sehat
·      Sanitasi lingkungan sehat yang sederhana

·      Secara berkala melakukan kerja bakti membersihkan kelas, lingkungan sekolah
·      Secara berkala mengadakan penanaman pohon yang dilakukan secara berkelompok
·      Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan: penyebab penyakit, manusia sebagai tuan rumah, lingkungan hidup. Ruang lingkungan terdiri dari biologik, fisik, ekonomi dan mental sosial. Untuk program sanitasi lingkungan yang memungkinkan dilakukan siswa adalah sanitasi lingkungan sekolah umumnya dan khususnya ruang kelas yang digunakan untuk belajar setiap hari.


·      Menciptakan model sanitasi / pemeliharaan lingkungan secara sederhana

·      Menjelaskan faktor yang dapat menyebabkan timbulnya suatu penyakit sebagai akibat sanitasi lingkungan yang tidak sehat
·       
Lembar pengamatan

Tentatif
Buku sumber Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, untuk SMU kelas 1, Muhajir, Erlangga, Bandung, 1996


Alat-alat kebersihan, tanaman buah dan non buah



















Standar Kompetensi     : 14. Menerapkan budaya hidup sehat

Kompetensi Dasar
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajar
Indikator
Penilaian
Alokasi Waktu
Sumber/
Bahan/Alat
14.1Menganalisis dampak seks bebas
·    Dampak seks bebas menimbulkan PHS (penyakit hubungan kelamin)

·      Mencari informasi tentang penyakit yang sering ditimbulkan akibat seks bebad melalui media cetak, internet, dan media elektronik.
·      Membuat laporan tentang penyakit dari seks bebas
·      Secara berkelompok mendiskusikan, perilaku seks bebas dan faktor penyebab terjadinya seks bebas
·      Mendiskusikan akibat perilaku seks bebas, misalnya Syphilis dengan gejala ruam-ruam dikulit, tumor/pembengkakan hebat, sakit kepala, hilang ingatan, nyeri pada punggung, borok besar sekitar kaki. Gonore atau kencing nanah, gejalanya kencing terasa panas, warna kekuning-kuningan, pengeluaran getah dari lubang kelamin menahun, radang di persendian.
·      Mengidentifikasikan penyakit yang sering ditimbulkan akibat perilaku seks bebas

·      Mengklasifikasikan perilaku seks bebas

·      Mengkategorikan faktor-faktor penyebab seks bebas
Tes Tertulis

Tentatif
Buku sumber Pendidikan Jasmani dan Ksehatan, untuk SMU kelas 1, Muhajir, Erlangga, Bandung, 1996


Majalah atau buku yang relevan dengan seks bebas
14.2Memahami cara menghindari seks bebas
·    Cara menghindari seks bebas ditinjau dari sudut pandang pribadi, keluarga, dan pemerintah

·      Secara berkelompok mendiskusikan perilaku yang dapat menghindari dari seks bebas ditinjau sudut pandang pribadi; taat beragama, memilih teman yang tidak mengajak kearah seks bebas, tidak mendekati perbuatan zinah, jauhi nonton film atau membaca majalah prono
·      Secara berkelompok mendiskusikan perilaku yang dapat menghindari dari seks bebas ditinjau sudut pandang keluarga; mengawasi putar-putri dalam bergaul, mengawasi peredaran film dan majalah porno.
·      Secara berkelompok mendiskusikan perilaku yang dapat menghindari dari seks bebas ditinjau sudut pandang pemerintah ; menetapkan RUU APP, tindak tegas yang mengumbar pornografi, basmi pelacuran, serius dalam membina remaja
·      Mengidentifikasikan perilaku yang dapat menghindari seks bebas dari sudut pandang pribadi



·      Mengidentifikasikan perilaku yang dapat menghindari seks bebas dari sudut pandang keluarga


·      Mengidentifikasikan perilaku yang dapat menghindari seks bebas dari sudut pandang masyarakat
Lembar pengamatan

Buku sumber Pendidikan Jasmani dan Ksehatan, untuk SMU kelas 1, Muhajir, Erlangga, Bandung, 1996


Majalah atau buku yang relevan dengan seks bebas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar